Upaya Meningkatkan Motivasi
Belajar Persamaan Garis Lurus dan SPLDV dengan Pembelajaran Menggunakan Alat
Bantu Komputer Program Winplot Siswa Kelas
VIII C Semester 1 SMP Negeri 3 Purworejo
Tahun Pelajaran 2009/2010
Oleh. Teguh Widodo, S.Pd., M.M
(Guru Matematika SMP Negeri 3 Purworejo)
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian tindakan
kelas ini adalah untuk mengetahui apakah
melalui pembelajaran dengan alat bantu komputer program Winplot dapat
meningkatkan motivasi belajar Persamaan Garis Lurus dan Sistem Persamaan Linear
Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3 Purworejo Tahun
Pelajaran 2009/2010.
Penelitian Tindakan kelas ini
dilakukan pada bulan Agustus sampai bulan Desember 2009 di SMP Negeri 3
Purworejo Jalan Mardihusodo Nomor 3 Kutoarjo Kabupaten Purworejo. Subyek
penelitian adalah siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Purworejo tahun pelajaran
2009/2010 yang berjumlah 24 anak.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian tindakan
kelas yang terdiri dari dua siklus dan tiap siklus terdiri dari empat tahapan,
yaitu menentukan perencanaan tindakan, melaksanakan tindakan, melakukan
pengamatan hasil tindakan dan melakukan refleksi dari hasil pengamatan. Setiap
siklus pembelajarannya menggunakan alat bantu komputer program Winplot.
Hasil penelitian
menunjukkan ada kenaikan rata-rata baik
dari kondisi awal terhadap siklus 1, siklus 1 terhadap siklus 2, maupun kondisi
awal terhadap siklus 2. Dari kondisi awal terhadap siklus 1 terdapat
kenaikan rata-rata dari 83 menjadi 89, dari siklus 1 terhadap siklus 2 terdapat
kenaikan rata-rata dari 89 menjadi 94, sehingga kenaikan rata-rata dari kondisi
awal terhadap siklus 2 terdapat kenaikan dari 83 menjadi 94. Pada prosentase
tuntas belajar juga terdapat kenaikan baik dari kondisi awal terhadap siklus 1,
siklus 1 terhadap siklus 2, maupun kondisi awal terhadap siklus 2. Dari kondisi
awal terhadap siklus 1 terdapat kenaikan prosentase tuntas belajar dari 75%
menjadi 87,50%, dari siklus 1 terhadap siklus 2 terdapat kenaikan prosentase
tuntas belajar dari 87,50% menjadi 91,67%, sehingga kenaikan prosentase tuntas
belajar dari kondisi awal terhadap siklus 2 terdapat kenaikan dari 75% menjadi
91,67%.
Kata Kunci: Komputer Program Winplot, Hasil Belajar, Persamaan Garis Lurus dan SPLDV.
PENDAHULUAN
Latar
Belakang
Persamaan garis lurus dan sistem
persamaan linear dua variabel merupakan dua buah materi pembelajaran yang
diajarkan pada kelas VIII SMP. Sebagian besar siswa kurang menguasai materi
tersebut karena membutuhkan ketelatenan dan kecermatan dalam menggabar grafik
persamaan garis lurus. Hal ini berakibat pada prestasi hasil belajar yang
diperoleh pada ulangan harian belum memuaskan.
Salah satu faktor yang
menyebabkan prestasi belajar siswa belum memuaskan adalah faktor pembelajaran. Apabila
pembelajaran menarik dan berbasis teknologi diharapkan dapat meningkatkan
motivasi belajar yang pada akhirnya akan meningkatkan prestasi belajar siswa.
Sebaliknya apabila pembelajaran kurang menarik maka siswa kurang termotivasi
dengan materi pelajaran. Oleh karena itu perlu dirancang pembelajaran yang mengaktifkan
dan mengembangkan kreatifitas anak sehingga menarik yang pada akhirnya dapat
meningkatkan prestasi hasil belajar siswa.
Penggunaan komputer dalam pembelajaran matematika merupakan suatu daya tarik tersendiri bagi
siswa. Komputer generasi baru mampu menggambar grafik fungsi dua dimensi dan
tiga dimensi dengan sangat baik. Salah satu perangkat lunak komputer yang dapat
digunakan untuk membantu pembelajaran matematika yang terkait dengan grafik
fungsi adalah program Winplot. Program ini merupakan program gratis (totally
freeware ) yang dapat didownload dari website: (http://www.exeter.edu/public/peanut.html).
Program Winplot ini sudah under windows dan dirancang untuk
membantu pembelajaran matematika yang terkait dengan grafik fungsi, baik
dimensi dua maupun dimensi tiga secara interaktif.
Pembelajaran dengan alat bantu
komputer program Winplot ini selain
berbasis teknologi tentunya juga menyenangkan bagi siswa. Oleh karena itu
penulis mengadakan penelitian dalam bentuk penelitian tindakan kelas dengan
judul “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Persamaan Garis Lurus dan Sistem
Persamaan Linear Dua Variabel dengan Pembelajaran Menggunakan Alat Bantu
Komputer Program Winplot Siswa Kelas VIII
C Semester 1 SMP Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2009/2010”.
Rumusan Masalah
Permasalahan yang ingin
dijawab dalam penelitian ini adalah “Apakah melalui pembelajaran dengan alat
bantu komputer program Winplot dapat
meningkatkan motivasi belajar Persamaan Garis Lurus dan Sistem Persamaan Linear
Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3 Purworejo Tahun
Pelajaran 2009/2010?”
Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah melalui pembelajaran dengan alat bantu
komputer program winplot dapat
meningkatkan motivasi belajar persamaan garis lurus dan sistem persamaan linear
dua variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3 Purworejo Tahun
Pelajaran 2009/2010.
LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
Belajar
Muhibbin (2001: 92) menyatakan
bahwa belajar pada dasarnya dapat dipahami sebagai tahapan perubahan tingkah
laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi
dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif. Dengan kata lain perubahan-perubahan
ini bisa hasil baru atau penyempurnaan terhadap hasil yang diperoleh dalam
pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai-nilai sikap. Sedangkan menurut
Sudjana (2000: 28) belajar pada hakekatnya adalah sebagai inti dari proses
pembelajaran yaitu suatu proses perubahan tingkah laku melalui berbagai
pengalaman yang dilakukan bukan mengingat maupun menghafal.
Teori Motivasi
Menurut Lambas dkk (2004: 7),
motivasi dapat didefinisikan sebagai tenaga pendorong yang menyebabkan adanya tingkah laku ke arah
suatu tujuan tertentu. Adanya motivasi pada siswa dapat terindikasi oleh
kuatnya tingkah laku siswa untuk mencapai tujuan. Apabila siswa mempunyai
motivasi tinggi maka ia akan: (1) memperlihatkan minat dan mempunyai perhatian,
(2) bekerja keras dan memberikan waktu kepada usaha tersebut, serta (3) terus
bekerja sampai tugas terselesaikan. Guru dapat meningkatkan motivasi kompetensi
siswa dengan menerapkan pendekatan internal sehingga unjuk kerja siswa dapat
berubah, dan siswa dapat mengontrol prestasinya. Hal itu dapat dilakukan dengan
jalan: (1) memberikan kesempatan kepada siswa untuk melihat diri sendiri secara
objektif, (2) menyesuaikan tingkat kesukaran tugas dengan kemampuan siswa,
sehingga siswa mempunyai
harapan untuk berhasil, (3) memberikan kesempatan kepada
siswa untuk melakukan tugas yang mempunyai nilai tinggi dan membangkitkan
minat, (4) tugas disesuaikan dengan minat dan pengalaman siswa sebelumnya, (5)
materi matematika yang disajikan disusun dan diberikan sedemikian rupa sehingga
menarik perhatian dan mengikutsertakan siswa, dan (6) memberikan kesempatan
kepada siswa untuk melakukan penguatan pada diri sendiri atas usaha dan
ketahanannya.
Persamaan Garis Lurus Dan Sistem Persamaan
Linear Dua Variabel
Hakekat matematika menurut
Hudojo (1979: 96) adalah berkenaan dengan ide-ide, struktur-struktur, dan
hubungan-hubungannya yang diatur menurut urutan yang logis dan juga berkenaan
dengan konsep-konsep abstrak. Konsep-konsep abstrak tersebut tertulis dalam
bentuk variabel-variabel, baik itu dalam bentuk persaamaan maupun
pertidaksamaan. Persamaan garis lurus dan sistem persamaan linear dua variabel
(SPLDV) merupakan materi pelajaran yang esensial yang diajarkan pada siswa
kelas VIII SMP semester l.
Adinawan (2002: 160)
menyatakan bahwa persamaan linear adalah kalimat terbuka yang memiliki hubungan
sama dengan dan variabelnya berpangkat satu. Sedangkan persamaan menurut
Sudirman (2004: 129) adalah kalimat terbuka yang menyatakan hubungan ”sama
dengan” (=). Kalimat terbuka itu sendiri adalah kalimat yang memuat variabel
(peubah) sehingga belum dapat ditentukan benar atau salahnya.
Persamaan linear dengan dua
variabel adalah suatu persamaan yang tepat mempunyai dua variabel dan
masing-masing variabelnya berpangkat satu. Sistem persamaan linear dua variabel
terdiri dari dua persamaan, dan pengganti-pengganti dari variabelnya harus
memenuhi untuk kedua persamaan tersebut..
Komputer
Program Winplot
Komputer telah memainkan peranan penting dalam
pembelajaran matematika. Pembelajaran berbantuan komputer merupakan strategi
yang efektif untuk meningkatkan sikap lebih tertarik, tidak mudah menyerah, dan
aktif menyelesaikan tugas. Kehebatan komputer terutama terletak pada:(1)
kemampuannya untuk mengerjakan secara matematis model-model sistem fisis yang
dihadapi, dan (2) kemampuannya untuk men-display-kan hasil-hasil
model-model itu dengan grafik yang bagus dan jelas.
Winplot adalah suatu program yang diciptakan dan diproduksi oleh
Richard Parris. Program ini dapat diperoleh secara gratis melalui (http://www.exeter.edu/public
/peanut.html). Program Winplot ini dapat digunakan untuk
menggambar grafik fungsi yang lengkap dengan sumbu-sumbu koordinatnya sehingga
akan memudahkan siswa untuk menggambar grafik fungsi dan mengeksplorasi
sifat-sifat grafik fungsi.
Hipotesis Tindakan
Sebagai jawaban
sementara atas hasil tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini maka dapat
diajukan hipotesis melalui
pembelajaran dengan alat bantu komputer program Winplot dapat meningkatkan motivasi belajar Persamaan Garis Lurus
dan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP
Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2009/2010.
METODE
PENELITIAN
Setting, Subyek dan Waktu Penelitian
Peneltitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMP Negeri 3
Purworejo, yang beralamat di jalan Mardihusodo No. 3 Kutoarjo, Kabupaten Purworejo.
Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3
Purworejo tahun pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 24 anak. Peneltitian
tindakan kelas ini dilaksanakan mulai bulan Agustus 2009 sampai dengan bulan
Desember 2009
Langkah-langkah
Tahapan dalam penelitian
tindakan kelas ini terdiri dari 2 yaitu
siklus 1 dan siklus 2. Pada siklus 1, dibagi dalam beberapa kelompok yang
masing-masing kelompok terdiri dari 4 – 5 siswa, dengan materi persamaan garis
lurus. Pada siklus 2, siswa dibagi dalam beberapa kelompok yang masing-masing
kelompok terdiri dari 2 siswa, dengan materi SPLDV metode grafik. Pembelajaran
pada siklus 1 dan siklus 2 menggunakan komputer program Winplot.
Desain Penelitian
Desain penelitian ini
menggunakan model Kemmis dan Taggart dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan,
monitoring dan evaluasi, serta refleksi dan tindak lanjut untuk setiap siklus.
Penelitian tindakan kelas ini dirancang menjadi dua siklus utama yaitu
siklus 1 dan 2.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah dengan observasi dan tes. Observasi
dilakukan untuk mengungkap motivasi dan aktivitas siswa dalam proses belajar
mengajar dan efektivitas pembelajaran dengan alat bantu komputer program Winplot dalam kegiatan belajar mengajar.
Tes dalam hal ini berupa tes prestasi untuk memperoleh data kuantitatif
terhadap hasil belajar
Persamaan Garis Lurus dan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil evaluasi pada kondisi awal, siklus 1 dan siklus 2 seperti tertuang
pada tabel sebagai berikut.
Uraian
|
Nilai Hasil Ulangan
|
||
Kondisi Awal
|
Siklus 1
|
Siklus 2
|
|
Rata-rata
|
83
|
89
|
94
|
N tertinggi
|
100
|
100
|
100
|
N terendah
|
70
|
70
|
70
|
Tuntas Belajar
|
18
|
21
|
22
|
(75 %)
|
(87,50 %)
|
(91,67%)
|
Dari tabel
diatas dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Terdapat kenaikan rata-rata baik
dari kondisi awal terhadap siklus 1, siklus 1 terhadap siklus 2, maupun kondisi
awal terhadap siklus 2. Dari kondisi awal terhadap siklus 1 terdapat kenaikan
rata-rata dari 83 menjadi 89, dari siklus 1 terhadap siklus 2 terdapat kenaikan
rata-rata dari 89 menjadi 94, sehingga kenaikan rata-rata dari kondisi awal
terhadap siklus 2 terdapat kenaikan dari 83 menjadi 94. (2) Terdapat kenaikan
prosentase tuntas belajar baik dari kondisi awal terhadap siklus 1, siklus 1
terhadap siklus 2, maupun kondisi awal terhadap siklus 2. Dari kondisi awal
terhadap siklus 1 terdapat kenaikan prosentase tuntas belajar dari 75% menjadi
87,50%, dari siklus 1 terhadap siklus 2 terdapat kenaikan prosentase tuntas
belajar dari 87,50% menjadi 91,67%, sehingga kenaikan prosentase tuntas belajar
dari kondisi awal terhadap siklus 2 terdapat kenaikan dari 75% menjadi 91,67%.
Setelah melakukan pembelajaran dengan alat bantu komputer program Winplot pada Persamaan Garis Lurus dan
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3
Purworejo Tahun Pelajaran 2009/2010, maka dapat disimpulkan hasil
penelitian tindakan kelas ini sebagai berikut. (1) Rata-rata hasil ulangan 94 dengan ketuntasan
belajar 91,67%. Hal ini melebihi target sesuai dengan indikator kinerja yaitu
rata-rata hasil ulangan minimum 80,00 dengan ketuntasan belajar lebih dari 70%.
Sehingga hipotesis yang
berbunyi “melalui
pembelajaran dengan alat bantu komputer program Winplot dapat meningkatkan motivasi belajar Persamaan Garis Lurus
dan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP
Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2009/2010”, dapat diterima. (2) Kegiatan penelitian tindakan kelas ini berhasil,
karena aktivitas siswa secara individu untuk kategari cukup, baik dan sangat
baik pada siklus 1 dan siklus 2 mencapai 97,5% (95% pada siklus 1 dan 100% pada
siklus 2. Sedangkan indikator keberhasilan kegiatan penelitian tindakan kelas
ini, jika aktivitas siswa secara individu untuk kategori cukup, baik, dan
sangat baik mencapai 85%.
PENUTUP
Banyak cara yang
digunakan oleh guru untuk meningkatkan prestasi hasil belajar siswa. Prestasi
hasil belajar siswa yang kurang memuaskan bisa diakibatkan oleh pembelajaran
yang kurang menarik. Sehingga pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan
prastasi hasil belajar siswa. Dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan alat bantu komputer program Winplot pada Persamaan Garis Lurus dan
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII C semester 1 SMP Negeri 3
Purworejo Tahun Pelajaran 2009/2010, ternyata dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, karena pembelajaran
ini kontekstual dan menarik bagi siswa.
PUSTAKA
Adinawan, M. Cholik, dkk.
2002. Matematika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga.
Hudojo, Herman. 1979. Pengembangan
Kurikulum Matematika dan Pelaksanaanya di Depan Kelas. Jakarta: Usaha
Nasional.
Lambas ,dkk. 2004. Matematika.
Modul Pelatihan Terintegrasi Buku 3. Jakarta: Departemen Pendidikan
Nasional. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Direktorat
Pendidikan Lanjutan Pertama.
Sudirman, dkk. Cetakan
Pertama 2004. Cerdas Aktif Matematika Jilid 1 A. Jakarta: Ganeca Exact.
Sudjana Nana. 2000. Dasar-dasar
Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Sinar Baru Algensindo.
Syah Muhibbin. 2001. Psikologi
Pendidikan dengan Pendidikan Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Alamat email: twidodo_smp3pwr@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar